Ada enam kiat yang bisa dilakukan untuk mencapai kebebasan finansial menurut pakar keuangan Robert Kiyosaki.
WiraBisnis.Com - Selama masih bisa bekerja, anda bisa terus mencetak uang. Kecuali anda berhenti bekerja karena alasan tertentu, maka pendapatan pun akan berhenti juga. Kalau anda sebagai mesin pencetak uang sudah berhenti, dan penghasilan tidak bisa masuk, apa yang akan terjadi? Nah, oleh karena itu lah ada yang dinamakan kebebasan finansial. Apa itu kebebasan finansial?
Kebebasan finansial adalah kondisi di mana anda sudah tidak bekerja namun tetap mendapatkan penghasilan. Kita tak perlu pusing-pusing tentang uang meskipun dalam kondisi sedang krisis sekali pun. Wah, betapa enaknya.
Kiat-Kiat Capai Kebebasan Finansial ala Robert Kiyosaki
Namun untuk mencapai kondisi ini tentu saja tidak semudah membalikkan telapak tangan. Dibutuhkan usaha dan juga kedisiplinan guna mewujudkannya. Untuk anda yang ingin mencapai kebebasan finansial berikut ini ada beberapa kiat yang dapat anda lakukan. Kiat-kiat ini sudah dibuktikan oleh Robert Kiyoshi, pakar keuangan sekaligus penulis buku best seller berjudul "Rich Dad Poor Dad".
1. Kendalikan lah pengeluaran
Kita harus bisa mengendalikan pengeluaran dengan cara berpikir sekali lagi saat ingin membeli sesuatu, terutama yang sifatnya konsumtif. Saat ini kita hidup di era di mana pengeluaran konsumtif sangat besar. Pengendalian diri ini bisa mempengaruhi neraca keuangan kita di masa yang akan datang. Jadi, mengatur pola belanja dan pengeluaran lainnya sangat penting.
2. Ambillah tanggung jawab penuh
Kiat kedua untuk mencapai kebebasan finansial adalah dengan mengambil tanggung jawab penuh. Apa maksudnya? Ambil lah tanggung jawab penuh pada tiap keputusan keuangan yang telah kita buat karena keputusan kita saat ini bisa berpengaruh pada keuangan kita di masa depan.
3. Buat lah anggaran pengeluaran
Anggaran belanja bulanan sangat diperlukan guna mengontrol gaya belanja kita. Hal ini sangat memungkinkan kita untuk jadi lebih mawas diri dan tak berusaha melebihi anggaran yang telah ditetapkan.
Tapi memang memerlukan komitmen yang tinggi saat anggaran sudah ditetapkan. Jangan sampai anggaran hanya tinggal lah anggaran saja dan kita tetap bisa sesuka hatinya belanja.
4. Menabung lah
Siapa yang belum mulai menabung padahal sudah memiliki pendapatan? Pisahkan lah uang gaji atau pun pendapatan kita dalam tabungan. Ini sangat penting untuk bisa menentukan masa depan keuangan kita di masa depan. Prioritaskan lah tabungan, jangan Cuma disisihkan dari gaji bulanan saja.
5. Hindari lah berhutang
Untuk mencapai kebebasan finansial selanjutnya adalah dengan menghindari berhutang. Dengan berhutang, impian kita akan digerogoti oleh bunga pinjaman itu. Bayangkan betapa enaknya hidup tanpa adanya hutang. Namun jika kita memang harus berhutang, maka kita harus bisa melunasinya segera. Jangan biarkan hutang menumpuk berlama-lama.
6. Sediakan lah dana darurat
Kita takt ahu apa yang bakal terjadi dengan usaha atau pun tempat kita mencari uang. Nah, alokasikan lah dana umtuk hal-hal yang sifatnya darurat. Usahakan dana ini bisa cukup untuk kehidupan anda selama minimal 3 bulan.
Buat lah rekening terpisah untuk menyimpan dana darurat dan tabungan. Dana darurat hanya boleh digunakan di saat-saat genting misalnya terjaidi bencana alam, harus masuk rumah sakit, PHK, atau apa pun yang bisa membuat kita berhenti bekerja.
Kita harus bisa mengendalikan pengeluaran dengan cara berpikir sekali lagi saat ingin membeli sesuatu, terutama yang sifatnya konsumtif. Saat ini kita hidup di era di mana pengeluaran konsumtif sangat besar. Pengendalian diri ini bisa mempengaruhi neraca keuangan kita di masa yang akan datang. Jadi, mengatur pola belanja dan pengeluaran lainnya sangat penting.
2. Ambillah tanggung jawab penuh
Kiat kedua untuk mencapai kebebasan finansial adalah dengan mengambil tanggung jawab penuh. Apa maksudnya? Ambil lah tanggung jawab penuh pada tiap keputusan keuangan yang telah kita buat karena keputusan kita saat ini bisa berpengaruh pada keuangan kita di masa depan.
3. Buat lah anggaran pengeluaran
Anggaran belanja bulanan sangat diperlukan guna mengontrol gaya belanja kita. Hal ini sangat memungkinkan kita untuk jadi lebih mawas diri dan tak berusaha melebihi anggaran yang telah ditetapkan.
Tapi memang memerlukan komitmen yang tinggi saat anggaran sudah ditetapkan. Jangan sampai anggaran hanya tinggal lah anggaran saja dan kita tetap bisa sesuka hatinya belanja.
4. Menabung lah
Siapa yang belum mulai menabung padahal sudah memiliki pendapatan? Pisahkan lah uang gaji atau pun pendapatan kita dalam tabungan. Ini sangat penting untuk bisa menentukan masa depan keuangan kita di masa depan. Prioritaskan lah tabungan, jangan Cuma disisihkan dari gaji bulanan saja.
5. Hindari lah berhutang
Untuk mencapai kebebasan finansial selanjutnya adalah dengan menghindari berhutang. Dengan berhutang, impian kita akan digerogoti oleh bunga pinjaman itu. Bayangkan betapa enaknya hidup tanpa adanya hutang. Namun jika kita memang harus berhutang, maka kita harus bisa melunasinya segera. Jangan biarkan hutang menumpuk berlama-lama.
6. Sediakan lah dana darurat
Kita takt ahu apa yang bakal terjadi dengan usaha atau pun tempat kita mencari uang. Nah, alokasikan lah dana umtuk hal-hal yang sifatnya darurat. Usahakan dana ini bisa cukup untuk kehidupan anda selama minimal 3 bulan.
Buat lah rekening terpisah untuk menyimpan dana darurat dan tabungan. Dana darurat hanya boleh digunakan di saat-saat genting misalnya terjaidi bencana alam, harus masuk rumah sakit, PHK, atau apa pun yang bisa membuat kita berhenti bekerja.
Demikian lah 6 kiat khusus dari Robert Kiyosaki agar kita bisa mencapai kebebasan finansial. Ingat, merencanakan dengan matang kebebasan finansial itu sangat perlu demi tercapainya masa depan yang lebih baik.
COMMENTS